28 April 2025 - 22:28
Source: IQNA
Pesan Simpati Kelompok Palestina kepada Iran Pasca Ledakan Mengerikan di Bandar Abbas

Front Populer untuk Pembebasan Palestina, Komite Perlawanan Palestina, dan gerakan Hamas, dalam pesan terpisah, menekankan simpati dan solidaritas mereka dengan Republik Islam Iran dalam insiden menyakitkan di Pelabuhan Shahid Rajaee Bandar Abbas.

Menurut Iqna mengutip situs web informasi Front Populer untuk Pembebasan Palestina, gerakan Palestina dalam pesan ini menekankan solidaritas, simpati, dan pendiriannya bersama bangsa dan Republik Islam Iran, dan menyampaikan belasungkawa atas insiden yang memilukan dan pahit ini.

Pesan itu menyatakan: “Republik Islam Iran, dengan tekadnya yang kuat dan pengalaman yang kaya, dan di bawah bayang-bayang pengalamannya yang panjang dalam mengelola krisis dan mengubah tantangan menjadi peluang untuk kemajuan dan stabilitas, dapat dengan mudah mengatasi insiden ini.

Dalam pesan ini, Front Populer untuk Pembebasan Palestina menyampaikan belasungkawa yang sedalam-dalamnya kepada keluarga korban dan mendoakan kesehatan bagi mereka yang terluka dan yang cedera dalam insiden tersebut.

Komite Perlawanan Palestina Ungkap Simpati pada Iran Setelah Insiden Memilukan di Pelabuhan Shahid Rajaee

Komite Perlawanan Palestina menyampaikan simpati dan solidaritas dengan Republik Islam Iran dalam sebuah pesan menyusul ledakan di Pelabuhan Shahid Rajaee Bandar Abbas.

Hamas sampaikan belasungkawa atas meninggalnya sejumlah warga negara Iran dalam ledakan di Pelabuhan Shahid Rajaee

Gerakan Perlawanan Islam Hamas juga mengeluarkan pernyataan yang mengumumkan: “Gerakan Hamas menyatakan dukungan penuh dan solidaritasnya terhadap Republik Islam Iran, para pemimpin, pemerintah, dan rakyatnya, menyusul ledakan mengerikan di Pelabuhan Shahid Rajaee di kota Bandar Abbas”.

Sebuah ledakan besar terjadi pada hari Sabtu, 26 April, di Pelabuhan Shahid Rajaee di Bandar Abbas. Menurut laporan awal, tim penyelamat dan pasukan keamanan hadir di lokasi kejadian dan operasi investigasi dan bantuan sedang dilakukan. Investigasi masih terus dilakukan untuk menentukan seberapa parah insiden tersebut.

Hingga saat ini, lebih dari 800 orang telah dirujuk atau dikirim ke pusat medis, 212 di antaranya telah dirawat dan dipulangkan secara rawat jalan, dan sayangnya, 18 orang telah meninggal dunia. (HRY)

342/

Your Comment

You are replying to: .
captcha